CERPEN "TERLAMBAT"
Pagi
telah menyongsong, mentari telah keluar dari peraduannya, namun Nadus masih
berpelukan dengan bantal gulingnya, rasa kantuk dan malas masih melandanya.
Tiba-tiba alarm berbunyi yang menunjukkan pukul 06.00 wita. Nadus langsung
bangun dengan enggan menuju kamar mandi.
“Mama… sabun su abis nih! Teriak Nadus dari dalam
kamar mandi
“Mama minta maaf sayang, mama kemarin lupa beli di
pasar, ho mnao sos et Om Tius, pulang
baru mandi,” jawab mama Nadus.
Nadus pun bergegas ke pergi membeli sabun di kios Om
Tius, sekembalinya Nadus pun langsung mandi.
Beberapa menit kemudian datanglah Sepus, teman
terdekatnya Nadus
“We Nadus… su jam stengah tujuh nih, lu siap ko
belum” teriak Sepus dari depan rumah Nadus.
“Sabar kawan, beta su mau abis nih”
“Cepat sudah, nanti Pak Sekuriti mainkan katong di
depan gerbang nih, sekolah masuk jam 7 na”
“Iya sabar sedikit, santai sa kawan”
“Santai
lu pung kepala, cepat su, kira Se’i Taetua ke Pene Selatan cepat na, ini katong
sebentar akan lari fuik sa nih”
Komentar
Posting Komentar